Senin, 28 Maret 2016

Masalah Proteksi Pada Sistem Operasi

Pertama -  tama  , kita harus mengetahui Proteksi , Proteksi itu apa sih .?
Proteksi adalah sistem perlindungan yang mengacu kepada mekanisme untuk mengontrol akses yang dilakukan oleh program prosesor atau pengguna ke sistem sumber daya . 
Cara mencegah agar tidak terjadi masalah Proteksi yaitu :
  1. Memasang Antivirus 
  2. Memasang Firewall untuk Jaringan Apabila anda menggunakan Jaringan
Berikut Macam - macam Masalah Proteksi
  1. Trojan Horse

    Trojan Horse bukanlah virus , karena Trojan horse tidak memiliki kemampuan untuk menggandakan diri , Contoh dari trojan adalah kaHt, Back Orifice dan Netbus , Trojan masuk melalui dua bagian , Client dan server.

    Trojan sangat berbahaya bagi pengguna komputer yang tersambung jaringan komputer atau internet, karena bisa jadi hacker bisa mencuri data-data sensitif misalnya password email, dial-up passwords, webservices passwords, e-mail address, dokumen pekerjaan, internet banking, paypal, e-gold,kartu kredit dan lain-lain.

    Apabila korban telah terkena salah satu dari program ini maka apabila korban terhubung ke jaringan atau internet, si pengirim trojan dapat mengendalikan komputer korban dari jauh,karena trojan membuka port-port tertentu agar komputer dapat diremote, bahkan tidak mustahil untuk mematikan atau merusak dari jauh

  2. DENIAL OF SERVICE (DOS)

    Jenis serangan terhadap sebuah komputer atau server di dalam jaringan internet dengan cara menghabiskan sumber (resource) yang dimiliki oleh komputer tersebut sampai komputer tersebut tidak dapat menjalankan fungsinya dengan benar sehingga secara tidak langsung mencegah pengguna lain untuk memperoleh akses layanan dari komputer yang diserang tersebut.

    Dalam sebuah serangan Denial of Service, si penyerang akan mencoba untuk mencegah akses seorang pengguna terhadap sistem atau jaringan dengan menggunakan beberapa cara, yakni sebagai berikut:
  • Membanjiri lalu lintas jaringan dengan banyak data sehingga lalu lintas jaringan yang datang dari pengguna yang terdaftar menjadi tidak dapat masuk ke dalam sistem jaringan. Teknik ini disebut sebagai traffic flooding.
  • Membanjiri jaringan dengan banyak request terhadap sebuah layanan jaringan yang disedakan oleh sebuah host sehingga request yang datang dari pengguna terdaftar tidak dapat dilayani oleh layanan tersebut. Teknik ini disebut sebagai request flooding.
  • Mengganggu komunikasi antara sebuah host dan kliennya yang terdaftar dengan menggunakan banyak cara, termasuk dengan mengubah informasi konfigurasi sistem atau bahkan perusakan fisik terhadap komponen dan server.

      3. ACCESS CONTROL
Masalah utama dengan pendekatan ini adalah panjang dari daftar yang harus dibuat. Di sini pengguna dapat diklasifikasikan ke dalam tiga kelas:
  • Owner. Pengguna yang membuat berkas tersebut.
  • Group. Sekelompok pengguna yang berbagi berkas dan memiliki akses yang sama.
  • Universe. Semua pengguna yang lain.
Pendekatan lain dalam masalah proteksi adalah dengan memberikan kata kunci untuk setiap berkas. Proteksi yang lazim digunakan dalam pengoperasian sistem operasi adalah penggunaan password dalam suatu berkas.
Beberapa tipe operasi yang bisa dikontrol:
  • Read. Membaca dari berkas.
  • Write. Menulis atau menulis ulang berkas.
  • Execute. Me-load berkas ke memori dan mengeksekusinya.
  • Append. Menulis informasi baru di akhir berkas.
  • Delete. Menghapus berkas dan mengosongkan spacenya untuk kemungkinan digunakan kembali.
  • List. Mendaftar nama dan atribut berkas.
Sekian Informasi dari saya , Kurang Lebihnya Mohon dimaafakan kesempurnaan hanya milik Tuhan :D Budayakan Sumber :D Terima Kasih ^^


Sumber :

https://adrnet.wordpress.com/tips-dan-trik/apa-itu-yang-di-maksud-dengan-trojan-horse/ 
http://sistemoperas.blogspot.co.id/2012/06/proteksi-pada-sistem-operasi.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar